Mengukur Hasil Kerja Itu Penting

Proses kerja memang penting, tapi biar bagaimanapun hasil tidak kalah penting dalam bekerja. Bila melakukan proses kerja secara maksimal tidak memberikan hasil sesuai harapan bisa jadi proses kerja yang kita lakukan belum tepat. Bisa juga prosesnya sudah benar, hanya intensitasnya yang harus ditambah. Karena itu pengukuran hasil menjadi sangat penting. Bahkan dalam bisnis, hasil adalah yang terpenting. Sehebat apapun strategi yang kita rancang dalam bisnis bila tidak memberikan hasil berarti strategi itu dipandang belum tepat.

Kita bekerja di masa yang menuntut segala sesuatunya harus dapat dipertanggungjawabkan, dimana hasil adalah ukuran utama yang akan dipertanyakan pencapaiannya. Bahkan saya sebagai coach pun kadang diminta klien untuk memberikan laporan yang lebih difokuskan pada hasil. Bukan hanya perubahan perilaku peserta yang diminta oleh klien saya, tapi juga hasil-hasil yang dapat ditingkatkan oleh peserta setelah mereka mengikuti program coaching bersama saya.

Dalam proses goal setting kita telah belajar bagaimana menetapkan key result area (KRA) dan key performance indicators (KPI) secara tepat. Yang saya maksud dengan mengukur hasil adalah pengukuran KRA dan KPI tersebut. Bila kinerja kita melampaui angka yang telah ditargetkan dalam KRA dan KPI dapat dikatakan bahawa kita kinerja kita telah mencapai level outstanding performance. Namun bila kinerja kita masih jauh dari angka yang ditargetkan artinya kita belum layak disebut outstanding performance.

Bagaimana kita tahu bahwa kita telah mencapai hasil dan melakukan semua proses kerja yang dibutuhkan? Pengukuran kinerja adalah solusinya. Inilah mengapa pengukuran kinerja memiliki peran penting untuk mendorong kinerja kita. Dengan melakukan pengukuran kita mengetahui seberapa baik kita saat melaksanakan tugas-tugas yang ditargetkan. Pengukuran kinerja juga membantu kita lebih fokus untuk memilih area-area kinerja yang perlu perbaikan lebih lanjut. Kadang saat ditanya di area manakah kita perlu pengembangan lebih lanjut kita masih bingung dalam menjawabnya. Mungkin karena selama ini tidak pernah memperhatikan dan mengukur kinerja kita. Sama halnya dalam kehidupan ruhani, bila kita jarang muhasabah atau mengevaluasi diri biasanya kita sulit mengetahui apa kekurangan diri yang membutuhkan penanganan lebih serius. Mengukur diri membuat kita mengetahui secara lebih mendalam apa kekurangan yang harus kita perbaiki.

Keberhasilan kita kita diukur dari hasil-hasil yang dapat kita capai. Bekerja cerdas, bekerja cepat, dan bekerja lebih baik adalah jalan untuk mencapai hasil akhir yang kita harapkan. Mari kita coba untuk menilai kinerja kita sendiri sekarang agar kita tahu hasil-hasil yang telah kita capai sampai saat ini. (Bambang Triyawan)

Facebook
Twitter
Email
Print
Bambang Triyawan

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *