Pemimpin yang dapat menetapkan sasaran yang jelas dan terukur akan mampu memompakan motivasi kepada semua orang untuk mengejar tujuan-tujuan penting dalam pekerjaan. Orang ingin dipimpin oleh pemimpin yang memiliki sasaran yang jelas untuk dicapai.
Dunia bisnis cepat berubah. Sasaran yang jelas dan terukur sangat diperlukan agar perusahaan dapat konsisten dalam proses pencapaian visi masa depannya. Sasaran akan menjadi panduan bagi orang untuk bekerja. Sasaran akan membuat orang terinspirasi untuk bekerja dengan maksimal bersama Anda. Sasaran juga akan menyatukan aspirasi orang sehingga mereka akan bekerja bersama untuk meraihnya.
Sasaran membuat Anda dan tim tidak hanya fokus pada rutinitas harian, tapi juga fokus pada aktivitas prioritas tinggi yang mengantarkan pada hasil-hasil masa depan. Begitu banyak perusahaan yang hanya mengejar hasil namun tidak mempedulikan perilaku. Sehingga mereka meninggalkan hal-hal penting atau prioritas dalam mengeksekusi kinerja. Perusahaan seperti ini tidak akan bisa bertahan dalam jangka panjang. Tidak ada gunanya perusahaan Anda sukses saat ini atau hanya sampai lima tahun ke depan namun setelah itu ambruk. Sasaran membuat Anda tidak hanya memanen hasil-hasil baik di hari ini, namun juga di masa depan. Sasaran akan membuat bisnis Anda lebih sustain di masa depan, bahkan ketika hari ini tampak belum memperlihatkan hasil yang signifikan.
Setiap perubahan organisasi dimulai dari penetapan secara jelas dan terukur. Pemimpin seharusnya menjadi orang yang paling fokus pada upaya pencapaian sasaran karena perjalanan pencapaiannya akan menjadi sangat panjang dan melelahkan. Dalam perjalanan itu pemimpin tidak melamunkan masa depan namun harus bersedia bekerja keras demi terwujudnya masa depan yang lebih cerah.
Tidak cukup bila para pemimpin itu hanya sekedar memiliki visi namun tidak bekerja dengan totalitas dalam sasaran-sasaran yang jelas dan terukur. Pada tahun 1932, Konosuke Matsushita memanggil 1100 karyawan perusahaan elektronikanya yang sedang berkembang pesat di Jepang. Dalam pertemuan itu Matsushita mengungkapkan visinya, “Visi manufaktur kita adalah untuk mengatasi kemiskinan, meringankan beban masyarakat dari penderitaan, dan membawa kemakmuran. Mulai saat ini impian yang sangat jauh ini menjadi visi kita, pemenuhannya menjadi tanggung jawab masing-masing kita.”
Dengan meletakkan sebuah visi dan bekerja dalam sasaran-sasaran untuk mencapainya, Matsushita mengubah perusahaan elektronika muda menjadi salah satu perusahaan terbesar di dunia. Ia meninggal pada tahun 1989. Sepuluh tahun setelah ia meninggal dunia, Matsushita Electrical Industrial Co yang berbasis di Osaka, memiliki penjualan tahunan sebesar $64 miliar. Berbagai merk produksinya seperti National, Panasonic, Technics, JVC, dan Quasar dikenal oleh seluruh dunia. Matsushita adalah pemimpin yang memiliki visi dan bekerja dalam kerangka sasaran yang jelas untuk mewujudkan masa depan yang lebih baik bagi perusahaannya. (Bambang Triyawan)